FILOSOFI

Siapa yang tidak kenal dengan kupu kupu? Pastinya semua orang kenal dan sangat suka dengan kupu kupu. Mulai dari bentuk hingga warna nya yang mampu dengan mudah nya menarik hati orang yang melihatnya. Namun, tanpa kita sadari dalam proses daur hidupnya kupu kupu melewati beberapa fase hingga menjadi kupu kupu yang indah. Mulai dari telur, ulat, kepompong, hingga menjadi kupu kupu. Tahukah anda bahwa dalam fase daur hidup kupu kupu terdapat pesan bahkan pembelajaran mendalam yang dapat kita jadikan motivasi untuk hidup kita. Yang pertama, pada fase awal sebelum menjadi kupu kupu ia terlebih dahulu menjadi telur. Pada masa ini sebagian besar makhluk menganggapnya biasa biasa saja dan tidak ada artinya. yang kedua, lambat laun ia bermetamorfosis menjadi seekor ulat. Yang bagi sebagian besar orang selalu menilainya sebagai makhluk yang menjijikkan bahkan sebagian besar orang jika melihatnya tanpa pikir panjang akan melenyapkan nya. Yang ketiga, Ia kembali bermetamorfosis menjadi sebuah kepompong dimana ulat yang semula terlihat menjijikkan membungkus dirinya dengan benang benang sutera nya hingga tak sedikitpun dari dirinya terlihat. Ia terus ber-proses, hingga pada Tahap yang terakhir ulat yang membungkus dirinya menjadi kepompong kini berubah menjadi sebuah Makhluk yang begitu indah. Sangat di gemari oleh banyak orang dan membuat hari orang yang melihatnya jadi bahagia, meski tanpa dia sadari bahwa dia lah ulat yang dulu kau benci dan kemudian menjadi kupu kupu yang begitu kau sukai. Maknanya bahwa, saat kita masih dalam kandungan kemudian menjadi bayi, semua orang hanya menganggap kita menjadi orang yang biasa, tak mampu melakukan sesuatu tanpa bantuan orang lain. Kemudian kita tumbuh menjadi anak yang dewasa, ini adalah fase dimana segala sesuatu yang kita lakukan akan di nilai oleh orang banyak, kita mulai mendapatkan beberapa kritikan baik dari orang terdekat seperti teman, saudara, orang tua maupun Masyarakat umum. Terkadang kritikan itu ada yang memotivasi kita dan ada juga yang membuat kita down. Terkadang pada fase ini kita selalu merasa putus asa dan hilang semangat kerja. Fase ini hampir sama dengan fase ulat. Tapi, kita selalu di ajarkan untuk tidak mendengar perkataan orang, buang semua cibiran-cibiran itu dan tutup dirimu dari perkataan kotor orang lain. Dan fase ini sama seperti fase kepompong. Tutup lah dirimu dari hal hal yang bisa menjatuhkan semangatmu. Maju terus untuk menggapai cita citamu. dan hingga pada akhirnya kau akan berada pada fase kupu kupu dewasa. Artinya, kamu sudah menjadi manusia seutuhnya. Manusia yang sudah menggapai cita cita dan bermanfaat bagi orang banyak. Kau dikenal dimanapun kamu berada dan hingga kau tiada kau pun akan tetap di kenang. Proses meraih kesuksesan memang tidak semudah yang kita inginkan, tapi untuk menjadi orang yang sukses juga tidak sesulit yang kita bayangkan. Sucikan hatimu dan bulat kan tekadmu. Pasti akan ada jalan dari setiap permasalahan, walaupun terkadang kita harus mundur satu langkah untuk selangkah lebih maju.

Pendidikan yang kalian jalani sekarang ini adalah fase kepompong dimana kalian di tuntut oleh alam untuk berproses, menjalani segala kepahitan proses hidup dengan tujuan di masa yang akan datang, kalian menjadi kupu-kupu yang indah.